Jum’at sore, 13 Januari 2022, hujanpun turun dengan derasnya, namun suwasana di Masjid Al-Ikhlas SMKN 22 Jakarta, masih sangat ramai, banyak berkumpul guru dan para siswa, berbeda dengan hari-hari sebelumnya, karena hari ini ada kegiatan perdana pengajian Tahsin Al-Quran dari MTQ Al-Karim bagi guru dan siswa di SMKN 22 Jakarta.
Walau kondisi hujan lebat, tapi penulis sangat mengapresiasi kehadiran para asatidz wal asatizah yang datang tepat waktu di SMKN 22 Jakarta ini, semoga Allah Swt akan membalas kebaikan para Ustaz dan Ustadzah kita, amiin yra.
Pengajian Tahsin ini, telah di hadiri oleh 8 Ustaz dan Ustadzah, yang dibagi manjadi 8 halaqoh (kelas), yang terdiri dari 3 ustad dan ustadzah untuk pengajar Guru SMKN 22 Jakarta, dan ada 6 ustadz dan ustadzah untuk pengajar siswa dan siswi SMKN 22 Jakarta, kegiatan Tahsin ini dilaksananakan setiap hari jum’at , pukul: 16.00 – 17.30 Wib. setiap guru dan siswa/ i yang mengikuti pengajian tahsin ini mendapatkan 2 buah buku dan diberikan secara “GRATIS” alis free 100 %, tinggal luangkan waktu untuk belajar hanya 1 minggu sekali, jika masih ada yang berminat bagi guru atau siswa, silahkan mendaftar ya ! nanti stocknya habis loh, maaf bercanda, bagi guru bisa ke ibu Irmayanti, sedangkan bagi siswa bisa mendaftar di Guru BP.
Kegiatan Tahsin ini dapat berhasil karena mendapat dukungan penuh dari ibu. Dra. Odah Saodah, M.Pd selaku kepsek SMKN 22 Jakarta, juga para jajaran wakil dan dewan guru, serta juga telah mendapat dukungan dari kepala Pimpinan MTQ Al-Karim yaitu bapak H. Rekso Suwarso juga beserta Istri tercinta Ibu. Hj. Neneng Sumiati dan beliau saat ini sebagai Mudiroh Al Karim.
Untuk memudahkan saling koodinasi antara SMKN 22 Jakarta dengan Al-Karim, maka yang menjadi koordinator dari MTQ Al-Karim adalah ustdzh. Maysaroh, yang dibantu oleh ust. Abdul hamid, dan agar murid memilki komitmen dalam mengikuti kegiatan pengajian Tahsin dari MTQ Al-karim ini, maka setiap siswa akan diberikan surat pemberitahuan dan surat perjajian yang harus diketahui oleh orang tuanya.
Sebelumnya TIM Guru BK telah mengumumkan di speaker central ( TU) agar para siswa yang akan mengikuti pengajian Tahsin segera kumpul di Masjid Al-Ikhlas SMKN 22 Jakarta, untuk pembagian lokasi kelasnya dan nama ustad dan ustadzah yang akan mengajarnya, usai acara tersebut. Maka dilanjutkan dengan kegiatan sholat Asyar secara berjama’ah, hadir kurang lebih ada 80 lebih peserta baik guru mapun siswa yang akan mengikuti Tahsin jum’at sore ini, ditambah dengan 15 guru dan siswa yang baru bergabung.
Berikut daftar nama-nama para asatid wal asatidzah yang telah mengajar Tahsin di SMKN 22 Jakarta.
- Khoiriyah
- Abdul hamid
- Maysaroh
- Ilma
- Nur intan
- Putri mulya s.
- Isnaini
- Gunawan
Tujuan diadakannya pengajian Tahsin ini adalah agar guru dan siswa benar-benar memahami bagaimana cara membaca Al-Qur’an secara benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid, sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
عَن عُثَمانَ رَضِىَ اللٌهُ عَنهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللٌهِ صٌلَى اللٌهُ عَلَيهِ وَسَلٌمَ خَيُركُم مَن تَعلٌمَ القُرانَ وَعَلٌمَهَ . ) رواه البخاري وابو داود والترمذي والنسائ وابي ماجه هكذا في الترغيب وعزاه الى مسلم ايضا لكن حكي الحافظ في الفضح عن ابي العلاء ان مسلما سكت عنه ).
Dari Utsman RA, Rasulullah SAW bersabda, “Sebaik-baiknya kamu adalah orang yang belajar al Qur’an dan mengajarkannya.” (HR Bukhari, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasai, Ibnu Majah)
Sebelum para Asatidz dan asatizah sebelum meninggalkan SMKN 22 Jakarta, sempat secara informal telah diadakan kegiatan evaluasi perdana agar kedepan bisa lebih baik lagi.
Apasajakah keutamaan membaca Al-Quran?, simak tulisan berikut ini:
Siapa pun yang berinteraksi dengan Alquran dengan baik pasti akan mendapatkan pahala yang besar dan balasan yang berlipat-lipat. Orang yang membaca, memahami, menghafalkan, dan mengamalkan isinya akan mendapatkan kemuliaan di sisi Allah SWT.
Berikut ini beberapa keutamaan membaca Alquran. Pertama, menjadi perniagaan yang tidak akan merugi. Allah berfirman: “Sesungguhnya orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebagian rezeki yang kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak merugi.” (QS al-Fathir: 29).
Kedua, merupakan amal yang terbaik. Rasulullah bersabda: “Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Alquran dan mengajarkannya.” ( HR Bukhari).
Ketiga, mendapat derajat atau kedudukan yang tinggi di sisi Allah SWT. Rasulullah bersabda: “Orang yang membaca Alquran dengan mahir akan bersama-sama malaikat yang mulia lagi taat (HR Bukhari dan Muslim).
Keempat, mendapat sakinah (ketenangan jiwa) dan rahmat (kasih sayang). Rasulullah bersabda: “Tidaklah berkumpul suatu kaum dalam satu rumah Allah untuk membaca dan mempelajari Alquran kecuali turun atas mereka sakinah dan rahmat serta diliputi oleh malaikat serta Allah sebut di hadapan malaikat (sisi-Nya).” (HR Muslim).
Kelima, mendapat sebaik-baik anugerah Allah SWT. Rasulullah bersabda dalam hadis qudsi, Allah berfirman: “Barang siapa yang sibuk dengan Alquran dan zikir dari meminta-Ku, aku akan memberikan kepadanya sebaik-baik anugerah-Ku. Keutamaan kalamullah (Alquran) atas kalam-kalam selainnya seperti keutamaan Allah atas semua makhluk-Nya.” (HR Tirmidzi)
Keenam, seperti buah utrujah yang wangi dan lezat. Rasulullah bersabda: “Perumpamaan orang beriman yang membaca Alquran seperti buah utrujah; aromanya wangi dan rasanya lezat, perumpamaan orang beriman yang tidak membaca Alquran itu seperti kurma; tidak beraroma tapi rasanya manis. Perumpamaan orang munafik yang membaca Alquran itu seperti buah raihanah, aromanya wangi tapi rasanya pahit. Dan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca Alquran seperti buah handhalah (semacam labu) ; tidak beraroma dan rasanya pahit.” (HR Bukhari dan Muslim).
Ketujuh, mendapat kebaikan berlipat ganda. Rasulullah bersabda: “Barang siapa membaca satu huruf dari kitabullah baginya satu kebaikan. Satu kebaikan (dibalas) dengan sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf.” (HR Tirmidzi).
Kedelapan, memberikan syafaat ketika hari kiamat kelak. Rasulullah bersabda: ” Bacalah Alquran, sesungguhnya pada hari kiamat ia akan memberikan syafaat kepada pembacanya.” (HR Muslim).
Dengan memahami beberapa keutamaan membaca Alquran di atas, semoga kita terinspirasi dan bersemangat dalam menjaga rutinitas kita dalam membaca Alquran. Semoga Allah merahmati kita semua dengan wasilah Alquran yang kita baca.
apa pengajian rutin diselenggarakan?